Nusantara-Online.id,-BANDAR LAMPUNG–Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (KTKBM) Pelabuhan Panjang melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT) tahun buku 2020 yang salah satu agendanya pemaparan rencana kerja tahun berikutnya oleh pengurus. Bertempat di Radisson Hotel, Bandar Lampung, Kamis, (25/03/2021).
RAT dilakukan dengan prokes ketat, dihadiri oleh Kabid Lala KSOP Panjang, Hot Marojohan, Kepala Dinas Koperasi, Kota Bandar Lampung, Kepala Disnaker Kota Bandar Lampung, Wan Abdurahman, Ketua BP KTKBM Panjang Eriza, Ketua KtKBM Panjang, Agus Sujatma, Sekretaris KTKBM, Wedy Wildiana, Ketua SPTI Panjang, Ghozali, para pengurus Koperasi, dan 34 orang Superrvisi.
Tidak seperti biasa, pada RAT kali ini buruh tidak bisa mengikuti langsung, mengingat masih adanya pandemi Covid-19. Buruh diwakili oleh supervisi masing-masing.
Dalam sambutannya, Ketua KTKBM Pelabuhan Panjang, Agus Sujatma menyampaikan beberapa program yang telah dilaksanakan selama ini.
Percepatan pembangunan perumahan untuk buruh, pengadaan ambulan, pembagian APD, pembagian beras, penyembelihan qurban, santunan kematian, serta berbagai program lain untuk mensejahterakan anggota KTKBM Panjang
“Untuk percepatan pembangunan perumahan Insya Allah dalam waktu dekat bisa terealisasi, kita telah menjalin kerja sama dengan Bank BTN untuk mebiayai pembangunanya,” ungkap Agus.
Agus juga menyampaikan rencana kerja selanjutnya untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Mulai dari pembangunan klinik kesehatan, penyediaan lahan wakaf kuburan, bengkel, dan lainya.
“Para buruh yang telah pensiun juga perlu mendapat perhatian,” urainya.
Ke depan, kata dia merupakan tantangan bagi pengurus, untuk terus berbenah meningkatkan kesejahteraan anggota, “Insya Allah bisa kita realisasikan semua itu dengan dukungan semua pihak,” tukasnya.
Sementara Ketua Badan Pengawas KTKBM Panjang Eriza, dalam paparanya sangat mengapresiasi capaian kinerja pengurus KTKBM Panjang, karena dengan berbagai kondisi yang ada tetap bisa memperjuangkan hak-hak anggotanya.
“Kinerja pengurus meski ditengah pandemi tetap maksimal, jadi kita apresiasi. Karenanya kita akan terus mendukung program-progran yang dijalankan selama tujuanya untuk kesejahteraan anggotanya,” tegasnya.
Dia juga mendorong pengurus untuk mencari peluang-peluang baru demi mensejahterakan anggotanya.
Dia pun berharap, semoga semua program yang direncanakan dapat dijalankan dengan baik oleh pengurus.
Senada dengan itu, Ketua SPTI Panjang, Ghozali juga mengapresiasi kinerja pengurus, menurutnya apa yang trlah dilakukan merupakan capaian baik.
“Kita fair, kalau baik kita katakan baik, kalau buruk yang pasti kita katakan buruk. Dan saya apresiasi satu tahun kepengurusan yang baru banyak peningkatan yang berhasil dilakukan, terutama mengenai kesejahteraan buruh,” tandasnya.
Sementara itu, perwakilan supervisi, Mumuh
mengatakan bahwa RAT merupakan pemegang kekuasaan tertinggi di koperasi.
Mumuh menuturkan, bahwa jumlah anggota yang besar merupakan potensi buat koperasi karena partisipan dari anggota memang sangat diperlukan.
“Dalam RAT diagendakan pertanggungjawaban pengurus, rencana kerja dan rencana anggaran untuk tahun buku berikutnya,” kata dia
Ia juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus KTKBM karena dinilai berhasil meningkatkan kesejahteraan anggotanya.
“Kita merasa ada peningkatan, dari sisi manajemen keuangan pengurus yang sekarang lebih transparan. Program yang dicanangkan benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh anggota. Karenanya kami sepakat menerima LPJ pengurus dalam RAT tahun buku 2020,” tukasnya.(ADV)