Nusantara-online.id,Subang,- Ratusan Anggota LSM LASKAR NKRI bersama Masyarakat Kabupaten Subang melakukan unjuk rasa di Depan Kantor Dinas Lingkugan Hidup Kabupaten Subang, meminta pihak Dinas menindak tegas menutup PT Bounty Segar Indonesia yang diduga kuat sudah mencemari lingkungan dengan bau busuk yang menyengat.Rabu 16 Juni 2021.

Aksi unjuk rasa itu menyikapi laporan masyarakat dari 6 desa 3 kecamatan yaitu desa Rawa Lele , Batu Sari , Sukasari kecamatan Dawuan, desa Cidahu, Balingbing Kecamatan Pegaden Barat dan kelurahan Dangdeur kecamatan Subang, yang terdampak bau busuk menyengat yang yang di timbulkan oleh PT bounty Segar Indonesia yang berada di RW 04 desa Rawa Lele kecamatan dawuan.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Laskar NKRI kabupaten Subang, Anton Nugraha mengatakan pihaknya melakukan aksi tersebut menyikapi laporan masyarakat yang mana lingkungan nya sudah dicemari oleh bau busuk menyengat yang timbul kan dari kotoran ayam dari PT BSI (Bounty Segar Indonesia).

Kata dia, aksi unjuk rasa ini untuk mendesak pihak terkait bertindak tegas yang mana di ketahui sebelum nya masyarakat beberapa kali mengadakan audensi kepada pihak PT Bounty Segar Indonesia tetapi tidak ada yang teraliasasi dan kotoran hewan makin mengeluarkan bau busuk yang menyengat.

“Kita lihat sendiri dampak dari kotoran hewan itu selain mengeluarkan bau busuk yang menyengat dampak lain membuat banyak lalat yang bisa mengganggu kesehatan bagi masyarakat, kami anggota Laskar NKRI bersama Masyarakat mendesak dan mengharapkan pihak terkait bertindak tegas atas dampak pencemaran lingkungan yang di timbulkan oleh pt Bounty tersebut.”ujar Anton.

Di tambahkan oleh ketua koordinator kecamatan LSM LASKAR NKRI kecamatan Dawuan, engkus Sumarna dalam aksi tersebut, Dirinya menyayangkan terhadap pihak terkait yang lambat menagambil tindakan terhadap PT Bounty Segar Indonesia .

” Saya sangat menyayangkan lambat nya pihak terkait menambil langkah tegas harus nya pihak terkait bisa lebih cepat mengambil langkah demi kepentingan masyarakat yang mana dampak nya selain mencemari lingkungan dapat mengganggu kesehatan masyarakat , semoga dengan unjuk rasa ini membuat pihak terkait lekas sadar dan mengambil langkah cepat khususnya penegak peraturan berani tegas menghentikan aktivitas perusahaan yang berdampak negatif terhadap masyarakat.

Tambah nya , saya bersama anggota LSM LASKAR NKRI akan selalu siap membela masyarakat yang membutuhkan bantuan kami seperti slogan nya ” kata Engkus Yanga akrab di sapa (Black)

Mewakili masyarakat pak RW 04 desa Rawa Lele, Tatang mengucapkan terima kasih kepada jajaran LSM Laskar NKRI Kabupaten Subang yang telah mendukung dan membantu masyarakat yang terdampak pencemaran dari PT Bounty Segar Indonesia .

” Saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran LSM Laskar NKRI kabupaten Subang beserta jajarannya yang telah mendukung dan membantu masyarakat dalam menangani tindak lanjut permasalahan bau busuk menyengat yang berada di desa kami , semoga saja dengan dukungan dan bantuan nya segera mendapatkan solusi yang membuat lingkungan kembali sehat dan nyaman ,” pungkas Tatang.(Wan)