Merbau Mataram,Nusantara-online.id,Lampung Selatan,-7 Desember 2021.Pembangunan Proyek Saluran Drainase di Kampung Talang Betung Desa Karang jaya Kecamatan Merbau Mataram Kabupaten Lampung Selatan,Diduga dikerjakan Asal Jadi.

Proyek PU Kabupaten Lampung Selatan yang dikerjakan oleh CV Dedi Anak Tuha itu,Baru selesai sudah ambrol dan rusak parah.

Baru sekira 10 hari selesai kondisi drainase sudah ambrol dan rusak,”ungkap Warga desa karang jaya,Suhendra Saat ditemui Wartawan.

“Saluran drainase tegak lurus karena tanah ditebing ini rentan runtuh jadi menyumbat saluran drainase,jangankan musim hujan musim panas saja tebing ini rentan ambrol.”terangnya.

Dikatakannya,pengerjaaan saluran drainase dikampungnya dikerjakan oleh CV Dedi Anak Tuha dan harus bertanggung jawab karena pembangunan menggunakan uang negara.”lihat saja pembangunan saluran drainasenya tak berkualitas baru saja kelar 10 hari lalu kondisinya sudah ambrol dan tak berkualitas.”keluhnya.

Ia menambahkan,selain ambrol saluran drainasi tertutup tanah.Warga masyarakat harus bergotong royong membersihkan saluran drainase yang tersumbat.kata dia,inikan masih tanggung jawab CV Dedi Anak Tuha yang seharusnya bisa bertanggung jawab.”timpalnya.

Berbeda dengan Dedi Warga Masyarakat Karang Jaya,mengeluhkan terkait kondisi saluran darainase dan jalan onderlag dikampungnnya menyebabkan banyak penguna jalan yang kecelakaan karena jalan tersebut tertimbun tanah merah jadi licin.

“Benar banyak warga yang jatuh saat membawa barang dagangannya hendak menuju kepasar panjang.karena jalan ini jalan alternatip yang dilewati bukannya malah dibenahi malah dirusak.”ucap Dedi kesal

Sementara itu,Upt PU Kecamatan Merbau Mataram Lampung Selatan,Mafudin Sudah Koordinasikan ke pihak kontraktor untuk bertanggu jawab untuk memperbaiki pembangunan saluran drainase.sudah-sudah saya sampaikan melalui pesan wahtsapp.”ucapnya.

Terkait jalan licin,menurut Mafudin dikarenakan paktor alam saat ini.jadi yang saya sampai kekontraktor terkait pembamgunan drainase dan itu belum serahterima jadi CV Dedi Anak Tuha harus bertanggung jawab.”pungkasnya.

Dikonfirmasi Terpisah,Rudi Hartono Kepala Desa Karang Jaya saat dikonfirmasi soal pembangunan saluran drainase yang dikeluhkan masyarakatnya dirinya tidak mengetahui adanya pembangunan proyek drainase didesanya.Sejauh ini pihak kontraktor tidak ada koordinasi kedesa apalagi kekepala desa dirinya (Rudi Hartono-red) hanya bisa tertawa melihat pekerjaan tersebut.

“Saya sih cuma ketawa aja liat pekerjaan itu.mau ikut campur salah gak ikut campur ini desa saya.jadi saya tonton aja.”ucap kades singkat.

Sampai berita ini diturunkan,CV Dedi Anak Tuha yang mengerjakan proyek tersebut belum dapat dikonfirmasi.(Andi)