Subang,Nusantara-online.id,-Oknum Kepala KUA Kecamatan Purwadadi Kabupaten Subang Jawa Barat,Berinisial HW Diduga tilep dana biaya nikah.
Pasalnya,biaya nikah sebesar Rp.650
000.-(Enam Ratus Ribu Rupiah)yang sudah diserahkan ke Kepala KUA berinisial HW,uang sudah diterimanya namun buku nikah tak kunjung ada.
Hal itu dipersoalkan warga masyarakat berinisial H berawal tak terbitnya Buku nikah I dan E.
“Dana biaya nikah sebesar Rp.650 ribu itu,permintaan kepala KUA kepada calon pengantin melalui H.”ucap H kesal karena buku nikah kedua mempelai tak kunjung terbit.
Saya sudah menduga sebelumnya,dari gelagat ia meminta sejumlah uang dan tak mau memberikan bukti kwitansi.Sepenyerahan terimaan uang diterima oleh HW,namun HW tak memberikan buku nikah.”ungkap dia.
Masih kata H dirinya menyerahkan uang itu karena dirinya berpikir itu sudah aturan untuk biaya pembuatan buku nikah.namun,ternyata informasi yang saya dapat seharusnya bila nikah di kantor KUA saat jam kerja tidak di pungut biaya. Walaupun ada biaya bila pernikahan di luar KUA dan ada bukti pembayaran yang didapat,ini tidak,berarti ini pungli,”tuturnya.
Sementara saat dikonfirmasi kepala KUA kecamatan purwadadi yang baru, H. Oding menyampaikan bahwa dirinya akan konfirmasi kepada kepala KUA sebelumnya untuk Klarifikasi.
“saat ini kepala KUA Purwadadi sudah digantikan oleh dirinya (H.Oding) terkait permasalahan tersebut saat itu di kepala KUA sebelumnya H. Warsono.dirinya akan konfirmasi dahulu ke beliau guna klarifikasi.”ucapnya saat dikonfirmasi,15 Desember 2021.
“Sementara (biaya) nikah di KUA sudah di terangkan di Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 48 tahun 2014 disebutkan:nikah atau rujuk jika dilaksanakan di kantor KUA pada hari dan jam kerja, maka tidak dipungut biaya nikah atau gratis. Sementara jika nikah atau rujuk dilakukan di luar kantor atau di luar hari dan jam kerja, biaya nikah tersebut adalah sebesar Rp 600.000.
H. Oding menambahkan, Bila adanya biaya nikah yang tidak sesuai dengan PP No 48 tahun 2014, jelas itu salah dapat dikatakan pelanggaraan,”pungkasmya.
Sayangnya,sampai berita ini diturunkan Kepala KUA yg berinisial HW belum dapat dikonfimasi.(Wan)