Nusantara-online.id Lampung Selatan – Diduga Adanya Keterlibatan Oknum PLN PLTU Sebalang Terkait Pungli jalan yang berada didusun Sebalang, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Berawal dari viral video adanya oknum wanita yang sedang melakukan pungutan liar (pungli) kepada masyarakat pengguna jalan dengan dalih jalan milik pribadi . Jum’at (13/1/2023)

Modus oknum wanita yang bernama Jamilah warga dusun sebalang itu untuk melancarkan aksi pungli nya mengklaim jalan itu milik pribadi, Diketahui jalan tersebut jalan atas pengalihan jalan masyarakat yang sebelumnya di tutup oleh pihak PLN PLTU Sebalang yang di gunakan untuk pembangunan PLTU Sebalang.

Hal ini disampaikan warga, Merwan SH menyampaikan telah melaporkan masalah pungli tersebut ke Mapolsek Katibung.beberapa hari lalu.

“Mengenai pungli yang dilakukan oknum wanita bernama Jamilah tersebut sudah saya laporkan ke Polsek Katibung agar di tindak tegas, selain adanya pungli saat ini jalan itu di tutup batu dan portal bambu Sehingga tidak bisa dilalui kendaraan, perbuatan oknum seperti itu tidak dapat dibiarkan begitu saja itu sangat merugikan masyarakat khususnya pengguna jalan,” ucapnya

“Adapun oknum itu mengklaim jalan tersebut berada ditanah milik pribadi, seharusnya dahulu saat pihak PLTU Sebalang akan mengalihkan jalan masyarakat ke tempat yang baru, bila para oknum itu merasa itu miliknya seharusnya dahulu sampaikan protes atau keberatan, jangan seperti sekarang ini masyarakat yang menjadi korban antara pihak PLTU Sebalang dan oknum pungli, bagaimana tidak masyarakat merasa dirugikan saat ini jalan masyarakat yang lama sudah ditutup dikarenakan adanya PLTU Sebalang, jalan pengalihan saat ini juga di tutup oknum dan dijadikan ajang pungli,” ujarnya

Sebelumnya saat saya pertanyakan kepada pihak keluarga oknum wanita tersebut bernama Kasno, mengatakan jalan itu masih milik pribadi dikarenakan sampai saat ini belum ada ganti rugi dari pihak PLTU Sebalang untuk pengalihan jalan tersebut, atas penyampaian tersebut inikan ada yang aneh ada apa dengan pengalihan jalan itu, ada apa ini ?.

Lanjutnya, untuk klrafikasi kebenaran mengenai pengalihan jalan tersebut saya mendatangi pihak PLN PLTU Sebalang tetapi sangat disayangkan melalui satpam menyampaikan pihaknya mengatakan enggan untuk bertemu.

Dengan adanya kejadian ini saya bersama tim untuk kepentingan masyarakat akan melaporkan masalah ini ke provinsi hingga ke pusat agar permasalahan ini dapat segera tindak lanjut dan para oknum dapat di tindak tegas agar mendapatkan efek jera,” tegasnya

Di tempat terpisah, Kasno mewakili pihak keluarga sang oknum pungli membenarkan bahwa tanah yang digunakan untuk pengalihan jalan tersebut masih milik pribadi, tidak ada kesepakatan kepada pihak manapun untuk pengalihan jalan apalagi ganti rugi,” kata Kasno

Saat ingin konfirmasi pihak PLN PLTU Sebalang melalui pihak keamanan, Wulandari mengatakan pihak PLN PLTU Sebalang tidak dapat bertemu sedang sibuk dan bila ingin bertemu harus membuat janji terlebih dahulu,” tutupnya. (Arif/Tim)