Nusantara-online.id,-Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik kota Bandar Lampung Gelar audensi terhadap dinas kesehatan kota Bandar Lampung yang beralamat Jln.Way Pengubuan No.3 Pahoman Bandar Lampung pada Senin 30 Oktober 2023.
Dalam audensi itu dihadiri sekretaris dinas kesehatan kota bandar Lampung dr.Santi Sundari, Ketua distrik kota Bandar Lampung Yuni yarti dan beberapa anggota GMBI distrik kota Bandar Lampung.
Guna kinerja dinas kesehatan tentunya sangat di pertanyakan masyarakat salah satu nya dalam penerapan untuk pelayanan kesehatan ke masyarakat.
dalam hal itu ketua GMBI distrik kota menyampaikan aspirasi masyarakat mau pun mempertanyakan poin poin antara lain :
1.penanganan kesehatan limbah Volusi udara yang di akibatkan oleh PT Bintang Karya Perdana jln.p.tirtayasa gg.masjid RT.017 Campang Raya,suka bumi Bandar Lampung.
2.penanganan kesehatan limbah (B3) di TPA Bakung,Teluk Betung Bandar Lampung.
3.Cara mempermudah masyarakat dalam pelayanan kesehatan melalui BPJS Kesehatan”.
Ucap Yuni ketua distrik kota bandar Lampung.
Dalam menanggapi hal poin poin tersebut sekretaris dinas kesehatan kota bandar Lampung, dr.Santi Sundari mengatakan dalam hal penanganan Volusi udara pihak nya akan koordinasi terhadap UPT Puskesmas campang raya untuk penangan sementara akan berikan masker terhadap masyarakat lingkungan yang terdampak Volusi debu limbah tersebut.”ujar Santi Sundari.
Untuk poin ke dua terkait limbah B3 di TPA Bakung,Teluk Betung Bandar Lampung, menurut Santi Sundari sudah dalam penanganan khusus dan sudah di koordinasikan melalui Pemerintah kota.
Selain itu pun pihak kesehatan selalu memantau ke lokasi TPA.” Tegas sekretaris dinas itu.
Ada pun poin ke tiga tentang aspirasi publik khusus nya masyarakat kota bandar Lampung dalam pelayanan kesehatan melalui BPJS.
Santi Sundari menjelaskan bila terkait pelayanan kesehatan untuk wilayah kota bandar Lampung khususnya membawa KTP saja tidak masalah,lain hal nya untuk pelayanan kesehatan provinsi yang harus Makai kartu berobat dan atau pakai BJS aktif.
Jadi kesimpulannya bila masyarakat kota bandar Lampung khusus nya ingin berobat cukup bawa KTP saja.” Ucap dr.Santi Sundari Sekretaris Dinas Kesehatan kota Bandar Lampung itu.(Fiki Harison)